Pernah gue bermimpi semua keinginan akan terkabulkan dan
semuanya pasti akan baik-baik saja, lebih baik mungkin. Dan tersadar semua itu
hanya angan semata untuk memotivasi semangat yang mulai luntur karena
kegagalan. Gue mulai bertanya-tanya apakah ada tangga untuk bulan? Jikal/au
ada, gue lebih memilih untuk pergi kesana agar gue bisa nemenin bulan yang
sendirian. Karena memang gue sama-sama memiliki kesamaan yaitu “alone”.
Diam sendiri melihat langit-langit atap kos kamar gue, dan
mulai gue terdiam agar gue setidaknya mendengar suara lain, namun nihil. Gue
hanya mendengar suara detikkan jam weker gue. Miris bukan? Melewati bulan puasa
tanpa hadirnya kedua orang tua disisi gue itu bagaikan sayatan perlahan yang
bisa merobohkan pondasi gue untuk tidak menitikkan air mata. Iya, setiap
keadaan kos mulai hening saat itu gue menginginkan tangga untuk bulan, untuk
mengadukan rasa rindu dan menceritakan semua yang gue alami sampai ketitik ini.
Begitu juga dengan malam ini, kos semakin sepi dari para
pengisinya. Tentu saja, mereka telah berada jauh di kampung halaman mereka
masing-masing. Ketegaran gue, sampai mana batas yang gue punya? Gue mulai
belajar untuk iklhas, sabar dan tenang. Terlebih untuk masalah yang kian
marejalela di seluruh benak ini. Kadangkala, manusia yang dulunya sangat dekat
pun kini mampu menjadi sangat jauh, malah ada yang lebih dari itu. Seperti
musuh misalnya.
Malam ini bulan benar-benar sendiri, tanpa bintang. Terlihat
begitu miris dari sini. Mengapa tak kau ciptakan tangga agar gue bisa nemenin
lo bulan? Mungkin bulan menjawab “gue meski sendiri gue tetep bersinar, meski
kadang sinar gue tak seterang matahari. Tapi gue memiliki cahaya yang cukup
untuk menerangi diri gue sendiri”
Iya, harusnya gue seperti itu. Apapun yang orang lain
pikirkan tentang gue, semuanya gak harus gue dengerin omongannya. Gue punya
cahaya sendiri dalam diri gue, yang orang lain gak tau apa itu. Iya, bener
sekali RD, lo pasti bisa!!...
Semoga gue mampu bertahan dari kondisi apapun seperti halnya bulan yang mampu bertahan dikala ia sendirian meski tanpa cahayanya sendiri J
Semoga gue mampu bertahan dari kondisi apapun seperti halnya bulan yang mampu bertahan dikala ia sendirian meski tanpa cahayanya sendiri J
Terimakasih J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar